WhatsApp dan Facebook Paling Banyak Kena Blokir

Baca Juga

WhatsApp  dan Facebook kembali Lagi Kena Blokir di Beberap Negara

Halo sahabat selamat siang dan apa kabar sahabat di siang hari ini, apakaah sahabat sedang bekerja atau sedang santai di rumah atau sedang sekedar berselancar dengan Smartphone sahabat. Kali ini saya akan membagikan pengetahuan saya kepada sahabat agar bukan hanya saya yang mengetahui tetapi semua sahabat pecinta indo blog juga mengetahui apa yang seharusnya sahabat tahu agar kita tidak salah paham.

Sebelum kita membahas tentang WhatsApp dan Facebook kembali lagi kena blokir di beberapa negara alangkah baiknya kita mengetahui sejarah dari media sosial whatsApp dan facebook.

Facebook

Facebook adalah sebuah layanan jejaring sosial yang di luncurkan pada bulan Februari 2004, dan berkantor pusat di menlo Paerk, California, Amerika Serikat. Pada September 2012, Facebook memiliki lebih dari satu miliar pengguna aktif, lebih dari separuhnya menggunakan telepon genggam. Pengguna harus mendaftar sebelum dapat menggunakan situs facebook.

Pencipta Facebook adalah Mark Zuckerberg menciptakan facemash, pendahulu facebook, tanggal 28 oktober 2003 ketika berada di harvard sebagai mahasiswa tahun kedua. Menurut The Harvard Crimson, situs ini mirip dengan Hot Or Not, dan menggunakan "foto yang di peroleh dari facebook (buku wajah) daring di sembilan asrama, menempatkan dua foto berdampingan pada satu waktu dan meminta pengguna memilih yang mana yang paling terbaik. Untuk menyelesaikannya, Zuckerberg meretas ke bagian jaringan komputer Harvard yang di lindungi dan menyalin gambar-gambar ID pribadi asrama. Harvard pada waktu itu tidak memiliki " buku wajah" (direktori berisi foto dan informasi dasar) mahasiswa Facemash menarik 450 pengunjung dan 22.000 tampilan foto pada empat jam pertama mengudara. Situs ini langsung di teruskan ke beberapa server grup kampus, tetapi di matikan beberapa hari kemudian oleh administrator Harvard. Zuckerberg di hukum karena menembus keamanan kampus, melanggar hak cipta dan melanggar privasi individu, dan terancam di keluarkan. Namun, hukuman tersebut di batalkan.

WhatsApp

WhatsApp adalah aplikasi pesan untuk smartphone dengan basic mirip blackberry mesenger. WhatsApp messenger merupakan aplikasi pesan lintas platform yang memungkinkan kita bertukar pesan tanpa biaya sms, karena WhatsApp messenger menggunakan paket data internet yang sama untuk email, browsing web, dan lain-lain. Aplikasi WhatsApp messenger menggunakan koneksi 3G atau wifi untuk komunikasi data. Dengan mengggunakan WhatsApp, kita dapat melakukan obrolan online, berbagi file, bertukar foto dan lain-lain.

Awalnya, WhatsApp di buat untuk pengguna iPhone, kemudian seiring dengan perkembangannya, aplikasi WhatsApp tersedia juga untuk versi Blackberry, Android, Windows phone dan Symbian.

Sampai pada November 2010, WhatsApp menduduki posisi peringkat ke - 3 aplikasi paling laris yang di unduh melalui nokia Ovi Store, setelah Swype dan NHL game center premium.

Bukan hal baru bila beberapa negara melakukan pemblokiran terhadap aplikasi jejaring sosial. Belum lama ini, Freedom House membeberkan setidaknya terdapat beberapa aplikasi yang di blokir oleh sejumlah negara.

Uniknya dalam hal ini facebook dan WhatsApp menjadi aplikasi jejaring sosial yang paling bayak di blokir.

Sebagaimana di lansir dari Business Insider, selasa 10/1/2017, WhatsApp saat ini telah di blokir oleh 12 negara. Semenatara pengguna Facebook menduduki posisi teratas yang paling banyak di penjara di 27 negara.

Dalam hal ini sebenarnya tidak hanya jejaring sosial besutan Mark Zuckerberg saja yang pernah kena blokir. Berdasarkan data Freedom House, nama-nama jejaring sosial lain seperti twitter, Youtube, Telegraph, dan Skype pun turut mengalami hal serupa.

Dalam hal ini Twitter telah di blokir di tujuh negara, Youtube di larang di enam negara, Telegram di larang di empat negara, dan Skype di blokir di tujuh negara. 

Dari data yang ada, penyebab aplikasi ini di larang lantaran di anggap dapat mengganggu keamanan nasional. Selain itu, cara ini menjadi salah satu cara untuk melindungi perusahaan telekomunikasi di masing-masing negara.

Adapun beberapa negara yang di ketahui telah dan pernah memblokir WhatsApp adalah Vietnm, Iran, Pakistan, Turki dan Iran.

Demikianlah artikel yang saya tulis semoga dapat menjadi pertimbangan dalam menilai sebuah jejaring sosial dan tidak langsung menunjuk bahwa jejaring sosial itu semua salah tergantung keada pengguna, jejaring sosial ibarat pisau yang tajam dan bisa juga menjadi teman yang paling setia semua tergantung kepada pengguna itu sendiri sahabat, bila kita lihat di jaman sekarang banyak di antara pengguna jejaring sosial yang memanfaatkan media sosial untuk urusan kepentingan yang dapat merugikan orang lain.

 Dan banyak juga yang berhasil dan sukses dari media sosial semisal intagram, youtube dan blogger, banyak dari mereka yang meraih kesuksesan materi dari media sosial tersebut. Sehingga banyak orang yang terpacu untuk mengikuti para master yang telah sukses dari internet dan jejaring sosial. Terimaksih telah mengunjungi blog saya sampai jumpa di lain kesempatan sahabat.