Kangkomar.net - Inilah alasan yang harus di ketahui oleh seorang Youtubers tentang yang berkaitan dengan masalah penonton atau viewers yang tidak bertambah sama sekali padahal sudah bertahun-tahun mengupload sebuah video youtube apa kira-kira yang salah, simak penjelasannyahanya di kangkomar.net.
Di YouTube, ada sejumlah masalah yang biasa dihadapi oleh seorang YouTuber untuk membuat channel yang dikelolanya menjadi sukses, dan salah satu halangan yang paling sering dihadapi adalah adanya kesulitan untuk membuat channel ramai ditonton oleh banyak orang.
Seperti yang Anda tahu, saat ini menjadi seorang YouTuber adalah hobi sekaligus karir yang paling diminati saat ini, baik untuk kalangan remaja maupun dewasa, mengingat menjadi seorang YouTuber dapat dijadikan sebagai sebuah pekerjaan part-time, yang dapat dilakukan sebagai selingan mengisi waktu luang, bahkan bagi Anda yang masih duduk di bangku sekolah-pun.
Namun seiring dengan besarnya niat orang untuk bekerja sebagai seorang YouTuber, tingkat persaingan di YouTube dari hari ke hari makin besar.
Di tahun 2015, tercatat perkembangan YouTuber di Indonesia mengalami peningkatan mencapai 600% dibanding di tahun-tahun sebelumnya, dapat dikatakan, Indonesia adalah salah satu negara dengan persentase pertumbuhan YouTuber terbesar di dunia, seperti yang di kutip Antaranews.com.
Baca juga "cara memanfaatkan fitur-fitur yang ada di dalam Youtube"
Baik dari anak-anak, remaja, dewasa, sampai kakek-nenek pun dapat bekerja sebagai seorang YouTuber, tak ada keahlian atau modal khusus untuk menjadi seorang YouTuber, dan mungkin inilah yang menyebabkan perkembangan YouTube semakin menjadi-jadi.
Setiap harinya, ada ribuan, hingga jutaan video diunggah di YouTube. Maka dari itu, tak mengherankan jika tidak sedikit orang mengeluhkan video yang dinggahnya sulit mendapatkan viewers, mengingat tingkat persaingan yang begitu tinggi.
Maka dari itu, hanya video yang menarik dan berkualitas tinggi-lah yang akan dapat mendapatkan viewers di YouTube. Sedangkan bagi mereka yang hanya mengupload video ala kadarnya, mereka hanya dapat mendapat sisa-sisa dari viewers tersebut.
Karena alasan itulah, jika Anda ingin mendapatkan banyak viewers, yang dapat Anda lakukan hanyalah meningkatkan usaha yang Anda lakukan dan melakukan counter-attack terhadap YouTuber lain untuk mendapatkan tempat di YouTube.
Think YouTuber as a job instead of a hobby, if you want to earn money from YouTube.
Mengesampingkan faktor persaingan, masih ada sejumlah faktor lain yang mempengaruhi kenapa Anda sulit untuk mendapatkan viewers, baik itu karena faktor internal maupun external, apa saja itu? Berikut diadiantaranya:
# Video yang Anda upload kurang diminati para Netizen
Manusia adalah makhluk yang pemilih, ada tahu, pengennya tempe; ada AVANZA, pengennya JAZZ; ada komputer, pengennya laptop; dan lain sebagainya.
Di jaman modern ini, mengingat kualitas acara pertelevisian tanah air yang kian hari kian memburuk, mayoritas masyarakat dunia maya, atau disebut dengan istilah netizen biasa memanfaatkan YouTube sebagai media untuk mencari hiburan pengganti televisi.
Jika diilustrasikan kedalam sebuah statistik, lebih dari 70% pengguna memanfaatkan YouTube sebagai media pencari hiburan, sisanya, dimanfaatkan sebagai media pencari informasi, berita, edukasi, dan sebagainya.
Dengan kata lain, peluang terbesar yang dapat dipilih untuk dapat mendapatkan viewers adalah mengupload video yang masuk kedalam kategori hiburan.
Dalam kasus kangkomar,kangkomar sendiri yang merupakan seorang blogger sempat mengupload lebih dari 60 video di YouTube berupa 'tutorial penggunaan Blogger.com' hanya dapat mendapatkan 5,000 penayangan per bulannya, karena merasa jumlah ini tegolong kecil, kangkomar mencoba untuk membuat sebuah channel baru dan hanya dengan bermodalkan video hasil re-upload dari Facebook ke
YouTube (yang telah kangkomar edit untuk menghindari pelanggaran hak cipta), dengan jumlah video yang sama, kangkomar mampu mendapatkan viewer lebih dari 30,000 penayangan per bulannya, walaupun ada sejumlah video yang tidak dapat di-monetize.
Karena merasa ada yang tidak beres, mengingat topik 'tutorial penggunaan Blogger.com' rasanya sangat dicari, terutama bagi para blogger pemula.
Namun kenapa video yang kangkomar upload hanya ditonton sedikit orang?
Setelah kangkomar selidiki, hal ini terjadi dikarenakan kebanyakan orang lebih memilih untuk membaca tutorial di blog daripada menonton video. Jikapun ada mereka yang mencari tutorial di YouTube, itu dikarenakan karena mereka ingin mencari tutorial yang tidak dibahas di blog manapun, atau tutorial tersebut sulit dimengerti hanya dengan membaca artikel saja, yang kemudian memaksa mereka untuk mencari tutorial di YouTube.
Apa yang ingin kangkomar katakan adalah, jika Anda ingin video yang Anda upload ditonton oleh banyak orang, silahkan buat video yang masuk kedalam kategori hiburan, apapun itu, asalkan menarik, video tersebut pasti banyak ditonton.
Baca juga "tips dan trik mengupload video ke dalam youtube agar aman"
Jika Anda jago memasak, buatlah channel yang membahas tentang masakan; Jika Anda adalah seorang gamer, buatlah channel yang membahas tentang gaming; Jika Anda orangnya jail, buallah channel yang membahas seputar prank; dan lain sebagainya.
# Kualitas video yang rendah
Dalam hal hal ini, kualitas mencangkup mencangkup banyak hal, mulai dari resolusi video yang rendah, kurangnya, video yang terasa hambar atau boring, ataupun penjelasan dalam video yang begitu lampan.
Sebagai contoh, untuk dapat membuat pengunjung nyaman untuk menonton video yang Anda upload, setidaknya Anda harus mengupload video yang memiliki resolusi diatas 480p, akan lebih baiknya video tersebut memiliki resolusi 720p, dengan begitu, penonton akan betah karena menonton video yang anti pecah-pecah.
Dari pengamatan kangkomar, selain resolusi video, masih ada sejumlah hal yang mempengaruhi baik tidaknya kualitas sebuah video, apa saja itu? Berikut diantaranya:
BGM atau Background Music adalah sebuah istilah untuk menyebutkan lagu yang diputar atau dimainkan sebagai latar sekaligus pemanis sebuah video.
Umumnya, penggunaan BGM digunakan untuk mendukung suasana yang dihadirkan dalam video. Sebagai contoh, suasana lagi tegang, musiknya juga tegang; kalau sedih, musiknya juga sedih, kalau gokil, dan lain sebagainya.
Di YouTube sendiri, menambahkan BGM sangat dibutuhkan untuk mencegah penonton merasa bosan karena suasana yang begitu flat, dan karena merasa bosan, mereka akhirnya memutar video dari YouTuber lain.
SFX atau Sound Effect adalah sebuah istilah untuk menyebutkan suara pendukung untuk meningkatkan kesan pada sebuah video. Sebagai contoh, jika terdapat scene ledakan, Anda dapat menambahkan SFX dengan suara "DUARRR"; jika terdapat scene tembak-tembakan, Anda dapat menambahkan SFX dengan suara" DER-DER-DER-DER", dan lain sebagainya.
Sama seperti halnya BGM, penambahan SFX digunakan untuk menghindari penonton merasa bosan.
Lebih memilih menggunakan teks daripada narasi
Di dalam sebuah video, terutama video tutorial, kebanyakan orang akan membuat video dengan bantuan teks atau tulisan untuk membantu penonton menyelesaikan suatu hal.
Namun sejujurnya, tidak sedikit orang merasa jengkel jika suatu video tutorial dibantu dengan teks, terutama jika pembuat video lemot dalam ngetik, penonton akan merasa kesal karena waktu mereka habis hanya untuk menonton Anda mengetikan tutorial.
Dalam membuat sebuah video tutorial, ada baiknya Anda membuat video yang dijelaskan dengan menggunakan narasi (suara), selain karena cepat dan mudah dimengerti, video yang menggunakan narasi terkesan lebih friendly terhadap penonton.
Intinya, untuk meningkatkan kualitas video, Anda harus membuat sebuah video yang menarik ditonton. Sebelum mengupload video di YouTube, ada baiknya Anda melakukan pengeditan untuk menyempurnakan video yang Anda buat.
Sebagai contoh, Anda dapat menonton sebuah video yang diunggah oleh channel Kevin Anggara berikut ini, dimana dalam pandangan kangkomar, video yang dibuatnya melakukan pemanfaatan BGM serta SFX yang sangat pas.
# Kurangnya optimasi
Untuk membuat video mendapatkan posisi yang baik di search engine, baik itu YouTube ataupun Google, terutama di era-persaingan yang sangat ketat ini, sebuah optimasi sangatlah diperlukan.
Sama seperti halnya optimasi di Blog, pada saat mengupload dan membuat video, sebuah optimasi harus dilakukan agar video dapat bersaing dengan video milik YouTuber lain untuk dapat mendapatkan viewers.
Di YouTube sendiri, ada sejumlah metode yang dapat dilakukan untuk mengoptimasi agar video dapat mendapatkan banyak viewers, berikut diantaranya:
Membuat judul
Untuk memancing perhatian penonton, Anda harus membuat judul yang menarik perhatian penonton dan membuat mereka menonton video yang Anda miliki, soal isi video mah belakangan.
Sebagai contoh, pada saat mengupload video bertopik "Misteri Jetpack di Gta V", Anda dapat membuat judul yang mengandung unsur nge-bait dengan menuliskan judul "HEBOH! Misteri Jetpack di GTA V terungkap!"
Selain penggunaan CAPSLOCK, Anda dapat mendapatkan simbol simbol tertentu seperti tanda seru (!) untuk membuat judul terlihat unik dan terkesan bersemangat .
Memilih thumbnail
Thumbnail atau gambar kecil adalah sebuah gambar yang terlihat sebelum Anda menonton, dimana gambar ini dimunculkan sebagai nampak awal dari video yang Anda buat.
Pada saat mengupload video, YouTube akan memilihkan thumbnail secara acak dari video yang Anda buat, namun jika Anda menggunakan thumbnail yang dipilihkan oleh YouTube, thumbnail akan terlihat tidak menarik karena berasal dari scene acak.
Seperti yang Anda tahu, kebanyakan orang menilai buku dari sampulnya, dan bukan isinya.
Semakin bagus thumbnail yang Anda pilih, semakin bagus banyak pula orang yang tertarik untuk menonton video yang Anda buat
Namun, sebelum dapat mengganti thumbnail dengan gambar sendiri, Anda tidak dapat melakukannya begitu saja, karena Anda perlu melakukan verifikasi channel untuk dapat menikmati fitur ini.
Manfaatkan Annotations
Salah satu cara yang cukup efektif untuk meningkatkan jumlah view terhadap video Anda adalah dengan menyarankan penonton untuk menonton video lain milik Anda dengan menggunakan fitur yang disediakan oleh YouTube, yakni Annotations.
Apa itu Annotations?
Annotations adalah layer, link, dan terkadang navigasi yang ditampilkan ke dalam salah satu video si pemilik agar yang menonton nanti bisa melihat video lain darinya. Intinya, Anda dapat menyarankan penonton untuk menonton video lain milik Anda disaat mereka menonton video Anda.
Annonations di YouTube tersedia dalam beberapa jenis, yakni Speech Bubble, Spotlight, Note, Title, dan Label. Untuk dapat membuat Annotations, Anda dapat melakukannya dengan mengakses Creator Studio--> Video Manager--> Annotations dan buat Annotations sesuai selera Anda
Dalam menambahkan Annotations, jangan melakukannya secara berlebihan, cukup menambahkan Annotations secukupnya saja, karena jika tidak, bukannya mendapatkan lebih banyak view, yang ada penonton malah pada kabur karena peletakan Annotations yang menganggu pandangan mereka.
# Tidak menentukan sebuah topik untuk dibahas di channel
Dari pengamatan kangkomar sampai saat ini, sebagian besar channel YouTube yang memiliki ribuan, hingga jutaan subcriber memiliki sebuah topik pembahasan untuk dibahas di channel mereka. Dan sangat jarang dari mereka yang berhasil sukses hanya dengan bermodalkan topik gado-gado, dimana video yang diupload berasal dari berbagai macam topik.
Sebagai contoh:
Jika dipikir-pikir, penyebab terjadinya fenomena ini mungkin dikarenakan karena channel yang hanya terpusat pada sebuah topik dapat membuat penonton merasa nyaman untuk berlanggan video channel yang Anda kelola dan akan mengujungi channel setiap beberapa waktu.
Dengan adanya orang yang berlanggan di channel, viewers akan tetap stabil, bahkan meningkat.
Baca juga "cara mempromosikan channel youtube agar subcribers meningkat drastis"
Selain itu, channel yang memusatkan pembahasan pada sebuah topik akan terlihat lebih berkomitmen, professional, dan trusted di mata penonton.
# Channel masih baru
Jika Anda memiliki sebuah channel yang baru berumur satu, atau dua bulan dan tak merasakan adanya perkembangan signifikan dari statistik viewers yang menonton video, maka itu wajar.
Perlu Anda ketahui, sebelum Anda mendapatkan viewers, url video Anda akan dikirimkan terlebih dahulu ke search engine, di-index, baru kemudian video dapat terlihat di mesin pencari, baik itu Google ataupun YouTube.
Walaupun video sudah muncul di mesin pencari, Anda masih perlu menunggu sampai Google ataupun YouTube untuk memberikan posisi yang sesuai di search engine untuk video Anda, jika misalkan video Anda memiliki kualitas yang baik, maka video akan ditempatkan di posisi yang baik pula, sebaliknya, jika misalkan video berkualitas buru, semakin buruk pula posisi yang diberikan.
Dan untuk melakukan itu, search engine memerlukan waktu untuk memilah, mana yang bagus dan mana yang tidak.
Umumnya, jika video Anda memang berkualitas baik, dan Anda mengupdate video secara rutin, dalam waktu 3 bulan, channel yang Anda kelola akan mendapatkan viewers yang dapat membayarkan hasil jerih payah Anda selama membuat video.
# Jumlah video masih sedikit
YouTube akan selalu memprioritaskan channel yang memberikan kontribusi lebih besar, baik itu dalam hal kuantitas, maupun kualitas. Bagi mereka yang memiliki banyak konten di channel mereka, semakin besar pula prioritas yang diberikan pada mereka, sebaliknya, bagi mereka yang hanya memiliki sedikit konten, semakin sedikit pula prioritas yang diberikan.
Jika Anda mengeluh karena video Anda tak kunjung mendapatkan viewers yang banyak, terlebihi dahulu coba bandingkan jumlah video yang Anda miliki, dengan jumlah video yang dimiliki pesaing Anda.
Jika jumlah video yang Anda miliki lebih kecil jika dibanding pesaing, dan Anda mengeluh karena merasa viewer Anda kecil, ada baiknya Anda tingkatkan jumlah video di channel Anda sebelum kembali mengeluh.
Maka dari itu, untuk menumbangkan pesaing, Anda harus meningkatkan frekuensi update video tanpa harus mengurangi kualitas dari video itu sendiri, setidaknya, itulah yang dapat kangkomar sarankan.
# Jadwal update video yang tidak teratur
Ketidak kekonsistenan adalah salah satu hal yang tidak boleh dimiliki oleh seorang pekerja, baik itu pekerjaan di fisik dunia nyata, maupun pekerjaan online, seperti nge-blog atau YouTube.
Sebagai bentuk professionalitas, Anda harus bisa mengupload video secara rutin dan terjadwal, hal ini dilakukan agar orang yang berlanggan di channel Anda merasa nyaman dan dapat mengetahui periode update yang diterapkan di channel Anda.
Sebagai contoh, berikut adalah jadwal kangkomar sewaktu menjalankan sebuah channel di YouTube:
Tentunya, Anda dapat menentukan sendiri jadwal kerja Anda, mengingat setiap channel memiliki topik dan lama pengerjaan yang berbeda, yang terpenting adalah tetap konsisten dan desiplin dengan apa yang Anda kerjakan.
# Judul yang kurang nge-bait
Untuk menarik perhatian penonton, Anda perlu membuat judul yang nge-bait
Apa itu judul nge-bait?
Judul yang nge-bait adalah judul yang memiliki unsur pancingan yang besar sehingga ada banyak penonton yang menonton video yang Anda buat.
Baca juga "cara menentukan target video youtube terbaru dan terlengkap"
Seperti yang kangkomar sebutkan sebelumnya "Kebanyakan orang lebih menilai buku dari sampulnya".
Dalam penulisan judul, Anda harus menuliskan judul yang semenarik mungkin.
Sebagai contoh, jika Anda mengupload video bertopik "Misteri Jetpack di GTA V", Anda dapat membuat judul yang nge-bait dengan menuliskan judul "HEBOH! Misteri Jetpack di GTA V Akhirnya Terungkap!"
Jika Anda hanya menuliskan judul "Misteri Jetpack di GTA V", video tersebut akan terkesan sangat flat jika dilihat dari judulnya saja. Dengan menambahkan penggunaan CAPSLOCK dan tanda seru, judul dari video tersebut akan terlihat lebih bersemangat dan heboh, yang membuat orang orang tertarik untuk menonton video tersebut.
Namun dalam penulisan judul nge-bait, jangan sekali sekali menuliskan judul yang menyimpang jauh dari video yang Anda upload, karena ditakutkan target dari video yang Anda buat tidak akan tepat sasaran. Jangan pula sekali sekali membuat judul yang terlalu nge-bait, karena jika misalkan video yang Anda miliki tidak seheboh judulnya, itu justru akan menghancurkan ekspektasi penonton, membuat mereka kecewa, dan kehilangan kepercayaan terhadap channel Anda. .
# Kurangnya melakukan promosi
Untuk membuat sebuah produk dikenal publik, sebuah promosi sangatlah dibutuhkan, baik itu untuk usaha dengan skala besar maupun kecil. Tak terkecuali di YouTube.
Jika Anda ingin channel Anda terkenal, dan tidak sekedar mengandalkan pengunjung yang datang dari hasil pencarian dari search engine saja, Anda harus membuat pengunjung kegihan untuk mengunjungi channel Anda secara berkala.
Namun sebelum Anda dapat melakukan itu, Anda harus melakukan promosi untuk mempercepat distribusi konten yang ditawarkan di channel yang Anda kelola.
Saat ini, ada banyak media yang dapat Anda gunakan sebagai tempat untuk melakukan promosi, mulai dari sosmed, blog, Reddit dan masih banyak lainnya.
Namun kangkomar sendiri menyarankan Anda untuk menggunakan Facebook, mengingat sosmed yang satu ini telah digunakan lebih dari 90% dari pengguna Internet di Indonesia. Selain itu, dengan menggunakan fitur "Share/Bagikan", video Anda akan dengan cepat tersebar dan membuat channel menjadi terkenal.
Dalam melakukan promosi, pastikan Anda menambahkan keterangan siapa yang menjadi pemilik video tersebut, seperti menggunakan deskripsi pada kiriman atau menambahkan watermark pada video.
Melakukan promosi telah terbukti dapat membuat ribuan YouTuber menjadi terkenal dalam waktu singkat. Di Indonesia sendiri, salah satu YouTuber yang sukses karena membagikan videonya di
YouTube adalah Reza Arap Oktavian, dimana sejak membagikan salah satu video miliknya yang berjudul "REZA ARAP OKTOVIAN IS BACK!!! - Cat Mario Four #1" di Facebook beberapa waktu yang lalu, sejak saat itu, dirinya menjadi populer dan channel miliknya selalu dibanjiri oleh banyak viewers
Well, walaupun tata bahasa yang digunakan sama sekali tidak sopan, bahkan terkesan br*ngsek banget, video ini telah di re-upload di berbagai sosmed, baik itu Twitter maupun Facebook. Walaupun bahasanya yang sama sekali tidak menunjukan label SS (Sopan dan Santun), mungkin karena ciri khas inilah, dirinya menjadi sangat terkenal dan mendapatkan jutaan viewers di YouTube setiap bulannya.
# Video terkesan membosankan
Faktor terakhir yang mungkin menjadi alasan penyebab viewers Anda tak kunjung meningkat adalah karena faktor internal, dimana video yang Anda upload rata-rata terkesan membosankan, tidak memiliki daya tarik, atau ciri khas, alias flat-flat saja.
Dalam membuat video, Anda harus dapat menciptakan sebuah video yang mampu menarik perhatian audiance, karena jika tidak, kebanyakan penonton akan menutup video yang Anda miliki dan beralih ke video milik YouTuber lain.
Jika hal itu terjadi, reputasi Anda dimata search engine akan semakin memburuk, dimana mayoritas penonton menutup video Anda sebelum video selesai diputar, dengan begitu, seiring dengan berjalannya waktu, video Anda akan semakin sulit untuk muncul di halaman pencari, yang kemudian berdampak pada jumlah viewers yang semakin menyusut.
Jika Anda tidak ingin hal tersebut terjadi, usahakan prioritaskan kualitas dibanding kuantitas, mengingat walaupun Anda memiliki ratusan video, namun video tersebut berkualitas rendah, hasilnya sama saja, BURUK! Maka dari itu, usahakan untuk membuat video yang berkualitas, walaupun jumlahnya sedikit, itu lebih baik jika dibandingkan membuat video dalam jumlah besar namun memiliki setiap video tersebut memiliki kualitas yang rendah.
Penutup
Sejujurnya, satu satunya kunci utama untuk dapat membuat channel YouTube menjadi ramai dikunjungi dan ditonton oleh banyak orang adalah membuat video yang berkualitas, karena tanpa melakukan optimasi-pun, jika video tersebut memang menarik untuk ditonton, dengan sendirinya akan ada orang yang menonton video tersebut.
Intinya, jika Anda ingin menjadi sukses di YouTube, cukup perbanyak konten yang Anda sediakan pada channel yang Anda kelola, kalau perlu, lakukan optimasi untuk meningkatkan viewers ke tingkat maksimal.
Jika perlu, selalu gunakan uang sebagai motivasi, bayangkan jika misalkan Anda sukses di YouTube, berapa karung uang yang akan Anda dapatkan sebagai ganti dari kerja keras Anda bekerja di YouTube, selama Anda menggunakan konsep MFM, alias Money for Motivation, dijamin semangat Anda untuk mengupload lebih banyak video di YouTube akan semakin berkobar.
Jika Anda memiliki keraguan atau bingung dengan apa yang kangkomar buat pada artikel kali ini, jika Anda tidak keberatan, silahkan tinggalkan feedback di kolom komentar, jika memungkinkan, kangkomar akan menjawab feedback Anda secepat yang kangkomar bisa. Salam sukses untuk seluruh youtubers Indonesia dan jangan lupa untuk berkreasi sahabat.
Di YouTube, ada sejumlah masalah yang biasa dihadapi oleh seorang YouTuber untuk membuat channel yang dikelolanya menjadi sukses, dan salah satu halangan yang paling sering dihadapi adalah adanya kesulitan untuk membuat channel ramai ditonton oleh banyak orang.
Seperti yang Anda tahu, saat ini menjadi seorang YouTuber adalah hobi sekaligus karir yang paling diminati saat ini, baik untuk kalangan remaja maupun dewasa, mengingat menjadi seorang YouTuber dapat dijadikan sebagai sebuah pekerjaan part-time, yang dapat dilakukan sebagai selingan mengisi waktu luang, bahkan bagi Anda yang masih duduk di bangku sekolah-pun.
Namun seiring dengan besarnya niat orang untuk bekerja sebagai seorang YouTuber, tingkat persaingan di YouTube dari hari ke hari makin besar.
Di tahun 2015, tercatat perkembangan YouTuber di Indonesia mengalami peningkatan mencapai 600% dibanding di tahun-tahun sebelumnya, dapat dikatakan, Indonesia adalah salah satu negara dengan persentase pertumbuhan YouTuber terbesar di dunia, seperti yang di kutip Antaranews.com.
Baca juga "cara memanfaatkan fitur-fitur yang ada di dalam Youtube"
Baik dari anak-anak, remaja, dewasa, sampai kakek-nenek pun dapat bekerja sebagai seorang YouTuber, tak ada keahlian atau modal khusus untuk menjadi seorang YouTuber, dan mungkin inilah yang menyebabkan perkembangan YouTube semakin menjadi-jadi.
Setiap harinya, ada ribuan, hingga jutaan video diunggah di YouTube. Maka dari itu, tak mengherankan jika tidak sedikit orang mengeluhkan video yang dinggahnya sulit mendapatkan viewers, mengingat tingkat persaingan yang begitu tinggi.
Maka dari itu, hanya video yang menarik dan berkualitas tinggi-lah yang akan dapat mendapatkan viewers di YouTube. Sedangkan bagi mereka yang hanya mengupload video ala kadarnya, mereka hanya dapat mendapat sisa-sisa dari viewers tersebut.
Karena alasan itulah, jika Anda ingin mendapatkan banyak viewers, yang dapat Anda lakukan hanyalah meningkatkan usaha yang Anda lakukan dan melakukan counter-attack terhadap YouTuber lain untuk mendapatkan tempat di YouTube.
Think YouTuber as a job instead of a hobby, if you want to earn money from YouTube.
Mengesampingkan faktor persaingan, masih ada sejumlah faktor lain yang mempengaruhi kenapa Anda sulit untuk mendapatkan viewers, baik itu karena faktor internal maupun external, apa saja itu? Berikut diadiantaranya:
# Video yang Anda upload kurang diminati para Netizen
Manusia adalah makhluk yang pemilih, ada tahu, pengennya tempe; ada AVANZA, pengennya JAZZ; ada komputer, pengennya laptop; dan lain sebagainya.
Di jaman modern ini, mengingat kualitas acara pertelevisian tanah air yang kian hari kian memburuk, mayoritas masyarakat dunia maya, atau disebut dengan istilah netizen biasa memanfaatkan YouTube sebagai media untuk mencari hiburan pengganti televisi.
Jika diilustrasikan kedalam sebuah statistik, lebih dari 70% pengguna memanfaatkan YouTube sebagai media pencari hiburan, sisanya, dimanfaatkan sebagai media pencari informasi, berita, edukasi, dan sebagainya.
Dengan kata lain, peluang terbesar yang dapat dipilih untuk dapat mendapatkan viewers adalah mengupload video yang masuk kedalam kategori hiburan.
Dalam kasus kangkomar,kangkomar sendiri yang merupakan seorang blogger sempat mengupload lebih dari 60 video di YouTube berupa 'tutorial penggunaan Blogger.com' hanya dapat mendapatkan 5,000 penayangan per bulannya, karena merasa jumlah ini tegolong kecil, kangkomar mencoba untuk membuat sebuah channel baru dan hanya dengan bermodalkan video hasil re-upload dari Facebook ke
YouTube (yang telah kangkomar edit untuk menghindari pelanggaran hak cipta), dengan jumlah video yang sama, kangkomar mampu mendapatkan viewer lebih dari 30,000 penayangan per bulannya, walaupun ada sejumlah video yang tidak dapat di-monetize.
Karena merasa ada yang tidak beres, mengingat topik 'tutorial penggunaan Blogger.com' rasanya sangat dicari, terutama bagi para blogger pemula.
Namun kenapa video yang kangkomar upload hanya ditonton sedikit orang?
Setelah kangkomar selidiki, hal ini terjadi dikarenakan kebanyakan orang lebih memilih untuk membaca tutorial di blog daripada menonton video. Jikapun ada mereka yang mencari tutorial di YouTube, itu dikarenakan karena mereka ingin mencari tutorial yang tidak dibahas di blog manapun, atau tutorial tersebut sulit dimengerti hanya dengan membaca artikel saja, yang kemudian memaksa mereka untuk mencari tutorial di YouTube.
Apa yang ingin kangkomar katakan adalah, jika Anda ingin video yang Anda upload ditonton oleh banyak orang, silahkan buat video yang masuk kedalam kategori hiburan, apapun itu, asalkan menarik, video tersebut pasti banyak ditonton.
Baca juga "tips dan trik mengupload video ke dalam youtube agar aman"
Jika Anda jago memasak, buatlah channel yang membahas tentang masakan; Jika Anda adalah seorang gamer, buatlah channel yang membahas tentang gaming; Jika Anda orangnya jail, buallah channel yang membahas seputar prank; dan lain sebagainya.
# Kualitas video yang rendah
Dalam hal hal ini, kualitas mencangkup mencangkup banyak hal, mulai dari resolusi video yang rendah, kurangnya, video yang terasa hambar atau boring, ataupun penjelasan dalam video yang begitu lampan.
Sebagai contoh, untuk dapat membuat pengunjung nyaman untuk menonton video yang Anda upload, setidaknya Anda harus mengupload video yang memiliki resolusi diatas 480p, akan lebih baiknya video tersebut memiliki resolusi 720p, dengan begitu, penonton akan betah karena menonton video yang anti pecah-pecah.
Dari pengamatan kangkomar, selain resolusi video, masih ada sejumlah hal yang mempengaruhi baik tidaknya kualitas sebuah video, apa saja itu? Berikut diantaranya:
- BGM (Background Music)
BGM atau Background Music adalah sebuah istilah untuk menyebutkan lagu yang diputar atau dimainkan sebagai latar sekaligus pemanis sebuah video.
Umumnya, penggunaan BGM digunakan untuk mendukung suasana yang dihadirkan dalam video. Sebagai contoh, suasana lagi tegang, musiknya juga tegang; kalau sedih, musiknya juga sedih, kalau gokil, dan lain sebagainya.
Di YouTube sendiri, menambahkan BGM sangat dibutuhkan untuk mencegah penonton merasa bosan karena suasana yang begitu flat, dan karena merasa bosan, mereka akhirnya memutar video dari YouTuber lain.
- SFX (Sound Effect)
SFX atau Sound Effect adalah sebuah istilah untuk menyebutkan suara pendukung untuk meningkatkan kesan pada sebuah video. Sebagai contoh, jika terdapat scene ledakan, Anda dapat menambahkan SFX dengan suara "DUARRR"; jika terdapat scene tembak-tembakan, Anda dapat menambahkan SFX dengan suara" DER-DER-DER-DER", dan lain sebagainya.
Sama seperti halnya BGM, penambahan SFX digunakan untuk menghindari penonton merasa bosan.
Lebih memilih menggunakan teks daripada narasi
Di dalam sebuah video, terutama video tutorial, kebanyakan orang akan membuat video dengan bantuan teks atau tulisan untuk membantu penonton menyelesaikan suatu hal.
Namun sejujurnya, tidak sedikit orang merasa jengkel jika suatu video tutorial dibantu dengan teks, terutama jika pembuat video lemot dalam ngetik, penonton akan merasa kesal karena waktu mereka habis hanya untuk menonton Anda mengetikan tutorial.
Dalam membuat sebuah video tutorial, ada baiknya Anda membuat video yang dijelaskan dengan menggunakan narasi (suara), selain karena cepat dan mudah dimengerti, video yang menggunakan narasi terkesan lebih friendly terhadap penonton.
Intinya, untuk meningkatkan kualitas video, Anda harus membuat sebuah video yang menarik ditonton. Sebelum mengupload video di YouTube, ada baiknya Anda melakukan pengeditan untuk menyempurnakan video yang Anda buat.
Sebagai contoh, Anda dapat menonton sebuah video yang diunggah oleh channel Kevin Anggara berikut ini, dimana dalam pandangan kangkomar, video yang dibuatnya melakukan pemanfaatan BGM serta SFX yang sangat pas.
# Kurangnya optimasi
Untuk membuat video mendapatkan posisi yang baik di search engine, baik itu YouTube ataupun Google, terutama di era-persaingan yang sangat ketat ini, sebuah optimasi sangatlah diperlukan.
Sama seperti halnya optimasi di Blog, pada saat mengupload dan membuat video, sebuah optimasi harus dilakukan agar video dapat bersaing dengan video milik YouTuber lain untuk dapat mendapatkan viewers.
Di YouTube sendiri, ada sejumlah metode yang dapat dilakukan untuk mengoptimasi agar video dapat mendapatkan banyak viewers, berikut diantaranya:
Membuat judul
Untuk memancing perhatian penonton, Anda harus membuat judul yang menarik perhatian penonton dan membuat mereka menonton video yang Anda miliki, soal isi video mah belakangan.
Sebagai contoh, pada saat mengupload video bertopik "Misteri Jetpack di Gta V", Anda dapat membuat judul yang mengandung unsur nge-bait dengan menuliskan judul "HEBOH! Misteri Jetpack di GTA V terungkap!"
Selain penggunaan CAPSLOCK, Anda dapat mendapatkan simbol simbol tertentu seperti tanda seru (!) untuk membuat judul terlihat unik dan terkesan bersemangat .
Memilih thumbnail
Thumbnail atau gambar kecil adalah sebuah gambar yang terlihat sebelum Anda menonton, dimana gambar ini dimunculkan sebagai nampak awal dari video yang Anda buat.
Pada saat mengupload video, YouTube akan memilihkan thumbnail secara acak dari video yang Anda buat, namun jika Anda menggunakan thumbnail yang dipilihkan oleh YouTube, thumbnail akan terlihat tidak menarik karena berasal dari scene acak.
Seperti yang Anda tahu, kebanyakan orang menilai buku dari sampulnya, dan bukan isinya.
Semakin bagus thumbnail yang Anda pilih, semakin bagus banyak pula orang yang tertarik untuk menonton video yang Anda buat
Namun, sebelum dapat mengganti thumbnail dengan gambar sendiri, Anda tidak dapat melakukannya begitu saja, karena Anda perlu melakukan verifikasi channel untuk dapat menikmati fitur ini.
Manfaatkan Annotations
Salah satu cara yang cukup efektif untuk meningkatkan jumlah view terhadap video Anda adalah dengan menyarankan penonton untuk menonton video lain milik Anda dengan menggunakan fitur yang disediakan oleh YouTube, yakni Annotations.
Apa itu Annotations?
Annotations adalah layer, link, dan terkadang navigasi yang ditampilkan ke dalam salah satu video si pemilik agar yang menonton nanti bisa melihat video lain darinya. Intinya, Anda dapat menyarankan penonton untuk menonton video lain milik Anda disaat mereka menonton video Anda.
Annonations di YouTube tersedia dalam beberapa jenis, yakni Speech Bubble, Spotlight, Note, Title, dan Label. Untuk dapat membuat Annotations, Anda dapat melakukannya dengan mengakses Creator Studio--> Video Manager--> Annotations dan buat Annotations sesuai selera Anda
Dalam menambahkan Annotations, jangan melakukannya secara berlebihan, cukup menambahkan Annotations secukupnya saja, karena jika tidak, bukannya mendapatkan lebih banyak view, yang ada penonton malah pada kabur karena peletakan Annotations yang menganggu pandangan mereka.
# Tidak menentukan sebuah topik untuk dibahas di channel
Dari pengamatan kangkomar sampai saat ini, sebagian besar channel YouTube yang memiliki ribuan, hingga jutaan subcriber memiliki sebuah topik pembahasan untuk dibahas di channel mereka. Dan sangat jarang dari mereka yang berhasil sukses hanya dengan bermodalkan topik gado-gado, dimana video yang diupload berasal dari berbagai macam topik.
Sebagai contoh:
- PewDiePie, channel YouTube bertopik gaming--> Memiliki lebih dari 45 juta subcriber
- Tara arts Game Indonesia, channel YouTube bertopik gaming--> Memiliki lebih dari 255 subcriber
- Raditya Dika, channel YouTube bertopik film pendek dan sejumlah hal yang berkaitan dengan StandUp Comedy--> Memiliki lebih dari 1,8 juta subcriber
- LASTDAY Production, channel YouTube bertopik film pendek bergenre comedy yang berkisar sekitar kehidupan remaja masa kini--> Memiliki lebih dari 553 subcriber
- Eka Gustiwana, channel YouTube bertopik musik--> Memiliki lebih dari 478 subcriber
- Dan masih banyak lainnya
Jika dipikir-pikir, penyebab terjadinya fenomena ini mungkin dikarenakan karena channel yang hanya terpusat pada sebuah topik dapat membuat penonton merasa nyaman untuk berlanggan video channel yang Anda kelola dan akan mengujungi channel setiap beberapa waktu.
Dengan adanya orang yang berlanggan di channel, viewers akan tetap stabil, bahkan meningkat.
Baca juga "cara mempromosikan channel youtube agar subcribers meningkat drastis"
Selain itu, channel yang memusatkan pembahasan pada sebuah topik akan terlihat lebih berkomitmen, professional, dan trusted di mata penonton.
# Channel masih baru
Jika Anda memiliki sebuah channel yang baru berumur satu, atau dua bulan dan tak merasakan adanya perkembangan signifikan dari statistik viewers yang menonton video, maka itu wajar.
Perlu Anda ketahui, sebelum Anda mendapatkan viewers, url video Anda akan dikirimkan terlebih dahulu ke search engine, di-index, baru kemudian video dapat terlihat di mesin pencari, baik itu Google ataupun YouTube.
Walaupun video sudah muncul di mesin pencari, Anda masih perlu menunggu sampai Google ataupun YouTube untuk memberikan posisi yang sesuai di search engine untuk video Anda, jika misalkan video Anda memiliki kualitas yang baik, maka video akan ditempatkan di posisi yang baik pula, sebaliknya, jika misalkan video berkualitas buru, semakin buruk pula posisi yang diberikan.
Dan untuk melakukan itu, search engine memerlukan waktu untuk memilah, mana yang bagus dan mana yang tidak.
Umumnya, jika video Anda memang berkualitas baik, dan Anda mengupdate video secara rutin, dalam waktu 3 bulan, channel yang Anda kelola akan mendapatkan viewers yang dapat membayarkan hasil jerih payah Anda selama membuat video.
# Jumlah video masih sedikit
YouTube akan selalu memprioritaskan channel yang memberikan kontribusi lebih besar, baik itu dalam hal kuantitas, maupun kualitas. Bagi mereka yang memiliki banyak konten di channel mereka, semakin besar pula prioritas yang diberikan pada mereka, sebaliknya, bagi mereka yang hanya memiliki sedikit konten, semakin sedikit pula prioritas yang diberikan.
Jika Anda mengeluh karena video Anda tak kunjung mendapatkan viewers yang banyak, terlebihi dahulu coba bandingkan jumlah video yang Anda miliki, dengan jumlah video yang dimiliki pesaing Anda.
Jika jumlah video yang Anda miliki lebih kecil jika dibanding pesaing, dan Anda mengeluh karena merasa viewer Anda kecil, ada baiknya Anda tingkatkan jumlah video di channel Anda sebelum kembali mengeluh.
Maka dari itu, untuk menumbangkan pesaing, Anda harus meningkatkan frekuensi update video tanpa harus mengurangi kualitas dari video itu sendiri, setidaknya, itulah yang dapat kangkomar sarankan.
# Jadwal update video yang tidak teratur
Ketidak kekonsistenan adalah salah satu hal yang tidak boleh dimiliki oleh seorang pekerja, baik itu pekerjaan di fisik dunia nyata, maupun pekerjaan online, seperti nge-blog atau YouTube.
Sebagai bentuk professionalitas, Anda harus bisa mengupload video secara rutin dan terjadwal, hal ini dilakukan agar orang yang berlanggan di channel Anda merasa nyaman dan dapat mengetahui periode update yang diterapkan di channel Anda.
Sebagai contoh, berikut adalah jadwal kangkomar sewaktu menjalankan sebuah channel di YouTube:
- Senin: Perencaan dan persiapan perangkat pendukung, seperti skenario, kamera, tripod, dan strategi agar video terlihat menarik
- Selasa-Rabu: Melakukan shooting
- Kamis-Jumat: Melakukan pengeditan, seperti memotong bagian yang tidak diperlukan, menambah BGM, SFX, dan lain lain
- Sabtu: Melakukan upload video di YouTube
- Minggu: Libur
- Per minggunya, kangkomar biasa melakukan 2-3 shotting video sekaligus dan melakukan penyelesaian video pada Jumat malam, dan baru mengupload video di YouTube di hari Sabtu, karena pada hari inilah, channel dengan kategori hiburan paling sering dicari.
Tentunya, Anda dapat menentukan sendiri jadwal kerja Anda, mengingat setiap channel memiliki topik dan lama pengerjaan yang berbeda, yang terpenting adalah tetap konsisten dan desiplin dengan apa yang Anda kerjakan.
# Judul yang kurang nge-bait
Untuk menarik perhatian penonton, Anda perlu membuat judul yang nge-bait
Apa itu judul nge-bait?
Judul yang nge-bait adalah judul yang memiliki unsur pancingan yang besar sehingga ada banyak penonton yang menonton video yang Anda buat.
Baca juga "cara menentukan target video youtube terbaru dan terlengkap"
Seperti yang kangkomar sebutkan sebelumnya "Kebanyakan orang lebih menilai buku dari sampulnya".
Dalam penulisan judul, Anda harus menuliskan judul yang semenarik mungkin.
Sebagai contoh, jika Anda mengupload video bertopik "Misteri Jetpack di GTA V", Anda dapat membuat judul yang nge-bait dengan menuliskan judul "HEBOH! Misteri Jetpack di GTA V Akhirnya Terungkap!"
Jika Anda hanya menuliskan judul "Misteri Jetpack di GTA V", video tersebut akan terkesan sangat flat jika dilihat dari judulnya saja. Dengan menambahkan penggunaan CAPSLOCK dan tanda seru, judul dari video tersebut akan terlihat lebih bersemangat dan heboh, yang membuat orang orang tertarik untuk menonton video tersebut.
Namun dalam penulisan judul nge-bait, jangan sekali sekali menuliskan judul yang menyimpang jauh dari video yang Anda upload, karena ditakutkan target dari video yang Anda buat tidak akan tepat sasaran. Jangan pula sekali sekali membuat judul yang terlalu nge-bait, karena jika misalkan video yang Anda miliki tidak seheboh judulnya, itu justru akan menghancurkan ekspektasi penonton, membuat mereka kecewa, dan kehilangan kepercayaan terhadap channel Anda. .
# Kurangnya melakukan promosi
Untuk membuat sebuah produk dikenal publik, sebuah promosi sangatlah dibutuhkan, baik itu untuk usaha dengan skala besar maupun kecil. Tak terkecuali di YouTube.
Jika Anda ingin channel Anda terkenal, dan tidak sekedar mengandalkan pengunjung yang datang dari hasil pencarian dari search engine saja, Anda harus membuat pengunjung kegihan untuk mengunjungi channel Anda secara berkala.
Namun sebelum Anda dapat melakukan itu, Anda harus melakukan promosi untuk mempercepat distribusi konten yang ditawarkan di channel yang Anda kelola.
Saat ini, ada banyak media yang dapat Anda gunakan sebagai tempat untuk melakukan promosi, mulai dari sosmed, blog, Reddit dan masih banyak lainnya.
Namun kangkomar sendiri menyarankan Anda untuk menggunakan Facebook, mengingat sosmed yang satu ini telah digunakan lebih dari 90% dari pengguna Internet di Indonesia. Selain itu, dengan menggunakan fitur "Share/Bagikan", video Anda akan dengan cepat tersebar dan membuat channel menjadi terkenal.
Dalam melakukan promosi, pastikan Anda menambahkan keterangan siapa yang menjadi pemilik video tersebut, seperti menggunakan deskripsi pada kiriman atau menambahkan watermark pada video.
Melakukan promosi telah terbukti dapat membuat ribuan YouTuber menjadi terkenal dalam waktu singkat. Di Indonesia sendiri, salah satu YouTuber yang sukses karena membagikan videonya di
YouTube adalah Reza Arap Oktavian, dimana sejak membagikan salah satu video miliknya yang berjudul "REZA ARAP OKTOVIAN IS BACK!!! - Cat Mario Four #1" di Facebook beberapa waktu yang lalu, sejak saat itu, dirinya menjadi populer dan channel miliknya selalu dibanjiri oleh banyak viewers
Well, walaupun tata bahasa yang digunakan sama sekali tidak sopan, bahkan terkesan br*ngsek banget, video ini telah di re-upload di berbagai sosmed, baik itu Twitter maupun Facebook. Walaupun bahasanya yang sama sekali tidak menunjukan label SS (Sopan dan Santun), mungkin karena ciri khas inilah, dirinya menjadi sangat terkenal dan mendapatkan jutaan viewers di YouTube setiap bulannya.
# Video terkesan membosankan
Faktor terakhir yang mungkin menjadi alasan penyebab viewers Anda tak kunjung meningkat adalah karena faktor internal, dimana video yang Anda upload rata-rata terkesan membosankan, tidak memiliki daya tarik, atau ciri khas, alias flat-flat saja.
Dalam membuat video, Anda harus dapat menciptakan sebuah video yang mampu menarik perhatian audiance, karena jika tidak, kebanyakan penonton akan menutup video yang Anda miliki dan beralih ke video milik YouTuber lain.
Jika hal itu terjadi, reputasi Anda dimata search engine akan semakin memburuk, dimana mayoritas penonton menutup video Anda sebelum video selesai diputar, dengan begitu, seiring dengan berjalannya waktu, video Anda akan semakin sulit untuk muncul di halaman pencari, yang kemudian berdampak pada jumlah viewers yang semakin menyusut.
Jika Anda tidak ingin hal tersebut terjadi, usahakan prioritaskan kualitas dibanding kuantitas, mengingat walaupun Anda memiliki ratusan video, namun video tersebut berkualitas rendah, hasilnya sama saja, BURUK! Maka dari itu, usahakan untuk membuat video yang berkualitas, walaupun jumlahnya sedikit, itu lebih baik jika dibandingkan membuat video dalam jumlah besar namun memiliki setiap video tersebut memiliki kualitas yang rendah.
Penutup
Sejujurnya, satu satunya kunci utama untuk dapat membuat channel YouTube menjadi ramai dikunjungi dan ditonton oleh banyak orang adalah membuat video yang berkualitas, karena tanpa melakukan optimasi-pun, jika video tersebut memang menarik untuk ditonton, dengan sendirinya akan ada orang yang menonton video tersebut.
Intinya, jika Anda ingin menjadi sukses di YouTube, cukup perbanyak konten yang Anda sediakan pada channel yang Anda kelola, kalau perlu, lakukan optimasi untuk meningkatkan viewers ke tingkat maksimal.
Jika perlu, selalu gunakan uang sebagai motivasi, bayangkan jika misalkan Anda sukses di YouTube, berapa karung uang yang akan Anda dapatkan sebagai ganti dari kerja keras Anda bekerja di YouTube, selama Anda menggunakan konsep MFM, alias Money for Motivation, dijamin semangat Anda untuk mengupload lebih banyak video di YouTube akan semakin berkobar.
Jika Anda memiliki keraguan atau bingung dengan apa yang kangkomar buat pada artikel kali ini, jika Anda tidak keberatan, silahkan tinggalkan feedback di kolom komentar, jika memungkinkan, kangkomar akan menjawab feedback Anda secepat yang kangkomar bisa. Salam sukses untuk seluruh youtubers Indonesia dan jangan lupa untuk berkreasi sahabat.
1 comments:
Ayo kunjungi situs kami dan daftarkan diri Anda www'dot'updatebetting'co'
deposit, mainkan dan menangkan taruhannya
Pin bb 7ACD8560
Terima kasih sudah mau memberikan komentar anda :v
Maaf jika loading kolom komentar sedikit lama karena masalah kode css yang belum terpecahkan oleh kangkomar.net sekali lagi mohon maaf
A. Jangan malu untuk menyatakan pendapat.
B. Terima kasih jika sahabat mau berkomentar dengan baik.
EmoticonEmoticon